Lompat ke isi utama

Berita

BAWASLU MUSI RAWAS MELAKSANAKAN UPACARA HARI LAHIR PANCASILA TAHUN 2025

#

Ketua Bawaslu Musi Rawas Menyampaikan Pidato Hari Kelahiran Pancasila Tahun 2025. (2/6/2025)

Pada tanggal 1 Juni, bangsa Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila - hari bersejarah.

Pancasila bukan hanya fondasi filosofis bangsa, tapi juga arah kompas bagi kehidupan bernegara, termasuk dalam menyelenggarakan proses demokrasi seperti pemilihan umum (pemilu) dan Pemilihan atau Pilkada.

Pancasila: Ideologi yang Memayungi Demokrasi

Demokrasi Indonesia bukanlah demokrasi yang bebas tanpa arah, melainkan demokrasi yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Dalam sila keempat—Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan—tercermin prinsip bahwa rakyat berdaulat melalui proses yang adil, bermusyawarah, dan beradab.

"Demokrasi kita bukanlah demokrasi liberal, melainkan demokrasi yang berjiwa gotong royong."  — Ir. Soekarno

Upacara Harlah Pancasila 2025

"Dalam Pidatonya Ketua Bawaslu Musi Rawas menambahkan, Hakekatnya, Hari Lahir Pancasila bukan sekadar perayaan, tetapi pengingat akan cita-cita luhur bangsa. Di tengah arus demokrasi dan dinamika pemilu, Pancasila menjadi jangkar moral agar Indonesia tidak hanya berdemokrasi, tetapi juga tetap berperikemanusiaan, bersatu, dan berkeadilan. ujar Yeni"

Pemilu adalah sarana rakyat untuk menyuarakan kedaulatannya, tetapi pelaksanaannya harus tetap berada dalam bingkai persatuan dan menghargai keberagaman. Perbedaan pilihan politik bukan alasan untuk saling menjatuhkan atau memecah belah bangsa.

Mari kita jadikan Hari Lahir Pancasila ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur bangsa. Jadikan setiap langkah, setiap kebijakan, setiap ucapan dan tindakan kita sebagai cerminan dari semangat Pancasila.


 

Penulis dan Foto: Tim Humas Bawaslu Mura 

Editor: Tim Humas Bawaslu Mura